Menurut Jiawei Han dan Micheline Kamber (2001) spatial data Mining adalah ekstraksi pengetahuan, hubungan spasial, atau pola menarik lainnya yang tidak tersimpan secara eksplisit dalam basis data spasial. Penggabungan data mining dengan teknologi basis data spasial dapat digunakan untuk memahami data spasial, menemukan hubungan spasial dan hubungan antara data spasial dan non-spasial, menyusun basis pengetahuan spasial, re-organisir basis data spasial, dan optimalisasi query spasial.
Menurut N. Sumathi, R. Geetha, dan Dr. S. Sathiya Bama (2008) spasial data mining adalah proses untuk menemukan sesuatu yang menarik dan sebelumnya belum ada, namun merupakan potensi pola spasial yang berguna dari dataset spasial.
Dari pengertian spasial data mining diatas, maka dapat disimpulkan bahwa spasial data mining adalah :
Proses yang digunakan untuk ekstraksi pengetahuan, hubungan spasial, dan pola menarik lainnya dimana sebelumnya belum ada atau tidak tergambar secara eksplisit dari data spasial yang ada. Hasil dari spasial data mining adalah sesuatu yang menarik dan memiliki manfaat untuk lebih memahami data spasial yang digunakan.
Referensi :
Han, Jiawei, dan Kamber, M. 2001. Data Mining: Concepts and Techniques.Californnia : Academic Press
Sumathi, N., Geetha, R. dan Bama, S. S. 2008. Spatial Data Mining – Technique Trends and Its Applications. Journal of Computer Applications, Vol-1. Hal 28-30
No comments:
Post a Comment